Berita Penghinaan Villa kepada Oezil Hanya Hoax

MADRID, KOMPAS.com - Pemberitaan soal penghinaan yang dilakukan striker Barcelona, David Villa, terhadap keyakinan Mesut Oezil (Real Madrid), menjadi pembicaraan luas. Namun, banyak pihak yang meragukan kebenaran berita ini karena tak jelas sumbernya.

Insiden bermula pada menit tambahan babak kedua leg kedua Piala Super Spanyol (17/8/2011), saat rekan setim Oezil, Marcelo, melancarkan tekel kasar ke Cesc Fabregas. Sontak hal itu melecut emosi pihak Barcelona. Kedua tim pun akhirnya terlibat kericuhan. Tiba-tiba, Oezil masuk dan terlibat keributan dengan Villa, hingga keduanya mendapat kartu merah.
Kemudian, situs sepak bola Perancis, football.fr, melansir kutipan Oezil yang menanggapi insiden antara dirinya dengan Villa. Di dalam sebuah artikel, football.fr mengklaim bahwa Oezil memukul Villa karena striker asal Spanyol tersebut telah menghina agamanya.
“Saya melakukan itu (pemukulan) karena saya membela agama saya," demikian pernyataan Oezil seperti dilansir oleh football.fr saat itu.
Namun, entah mengapa, tak lama berselang setelah isu ini memanas, football.fr pun menghapus artikel tersebut. Tak ada indikasi bahwa football.fr mewawancarai Oezil. Bahkan, pernyataan Oezil itu diragukan.
Selain dari football.fr, banyak media juga mengambil sumber media dari dua akun Twitter yang terkesan milik Oezil dan Real Madrid. Dalam dua akun tersebut tertulis status yang membenarkan, Villa telah melakukan tindakan rasis kepada pemain asal Jerman tersebut.
"Alot of you are asking what happend between me and David. Racist words were said to me and my reaction was because of those words," tulis akun yang mengaku sebagai akun Twitter resmi dari Oezil.
(Banyak orang yang  mempertanyakan apa yang terjadi antara aku dan David. Kata-kata rasis telah diucapkan kepadaku dan reaksiku seperti itu akibat dari kata-kata itu)
"Mesut Özil Real Madrid player"villa said an offensive words about my religion (*****) that's why I looked upset and tried to hit him," demikain pernyataan di sebuah akun Twitter yang mengaku sebagai pihak Real Madrid.
(Pemain Real Madrid, Mesut Oezil, "Villa mengatakan kata yang menyerang soal agamaku (*****) itu kenapa aku terlihat kecewa dan mencoba untuk memukulnya)
Tapi kedua akun ini juga dipertanyakan keasliannya. Untuk memurnikan semua masalah, gelandang Madrid lainnya, Sami Khedira, mengungkapkan bahwa Oezil tak punya akun Twitter resmi.
"Mesut Ozil doesnt have official Twitter and any declarations attributed to him and claims to be Mesut Ozil are all fake.Please RT,Your Sami," tulis Khedira di akun twitternya, @SamiKhediraReal.
(Mesut Oezil tak punya akun Twitter resmi dan semua pernyataan soal dirinya dan klaim bahwa itu Mesut Oezil adalah palsu)
Namun, hingga saat ini belum ada komentar resmi dari Oezil maupun bantahan dari Villa. Pihak klub pun belum memberikan pernyataan resmi menyangkut hal ini.